Selasa, 10 Maret 2009

curahan hati q


Hari ini tak ingin aku lewati tanpa warna. Ingin rasanya kulukiskan indah hati yang saat ini sedang menggelantung manis di langit hati bertahta mahkota cinta dari ribuan asa yang ingin aku raih. Jauh sudah banyangan mimpi yang lama sudah terpendam dalam diri pergi meninggalkan jiwa yang hampa menanti pasti akan datangnya hari itu. Hari kala aku mampu untuk menatap hidup dan kenyataan hidup yang terkadang sulit untuk aku lalui. Hati kini sudah mulai mengerti dan menyadari bahwa hidup ini tidak selamanya hanya berlukiskan sedih dan duka. Adakalanya bahagia hinggap sesaat untuk menghibur pasti.

Lara kini seakan sudah mulai berangsur-angsur pergi menjauh dari hati. Ia seperti tak ingin berlama-lama lagi bersemanyam dan menjadi duri dalam kehidupan hati. Terima kasih ingin sekali aku beri, pada siapa pun yang pernah bantu mengusir sepi dan sedih hati. Ku tak ingin orang kan mengira hati ku lupa diri. Hanya ingat pada mereka saat hati ini luka dan lupa mereka saat hati ini bahagia. Ku berjanji pada hati akan menyongsong hari nanti dengan lebih berani dan percaya diri. Ku yakinkan hati bahwa semua ini akan dapat aku lalui.

Teman....aku masih butuh belaian kasih dan pendorong hati. Agar jiwa ini tak hampa lagi. Ku ingin membagi apa yang bisa aku bagi dan beri. Semoga kau semua masih mau untuk mengerti hati ini. Teman....ku tak akan lupa akan hari-hari yang sudah kita lewati. Ku tau masa tak akan kembali, tapi ku tak ingin bahagia ku kala bersama mu terlewati anpa arti. Ku ingin mengenang semuanya dalam hati ini. Semoga kau jua mau untuk terus berbagi sampai nanti.

Ya Allah Tuhan yang Maha Pemberi Rahmat. Ku tau tanpa rahmat dan karunia dari-Mu aku bukanlah siapa-siapa. Ku tak mampu untuk tidak meminta bantuan padamu. Karenanya, bantulah aku, dampingin aku selamanya. Karena hanya dengan itu aku memiliki kenyakinan untuk terus melangkah maju, meniti hari ku yang masih panjang ini. Ku tak mampu untuk melukiskan besarnya rasa syukur dan terima kasih ku pada-Mu. Kata-kata yang aku miliki seakan tak mampu untuk mewakili perasaan hati ku.

Penggalan cerita hati ini aku yakin akan terus berkisah. Selama hati ku masih mampu untuk merasa dan merasa. Aku yakin ia tak akan berhenti. Cerita hati ini akan berubah mengikuti irama kehidupan yang sedang bernyanyi mencari bait-bait syair yang pantas dan sesuai. Hati berharap agar lagu yang ia ciptakan kelak dari penggalan cerita hati ini akan bisa dikenang selamanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar